Menu Sahur dan Buka Puasa Favorit Keluarga
Assalamualaikum!
Alhamdulillah berjumpa lagi dengan bulan suci Ramadan. Kali ini adalah ramadan ketiga kita di tengah pandemi Covid 19. Dan bersyukur pada Allah SWT, keadaan sekarang makin membaik. Semoga terus begini sampai virus benar-benar lenyap dari muka bumi, aamiin.
Setiap bulan puasa, langsung deh emak-emak pada sibuk di dapur. Bersiap menyajikan menu ramadan untuk sahur dan buka puasa yang menggugah selera.
Waktu memasak saat berpuasa jadi tantangan tersendiri. Terutama waktu yang singkat saat masak sahur. Makanya biar nggak riweuh, spesial untuk santap sahur masaknya yang praktis aja ya, Mak!
Caranya biar bisa masak praktis gimana? Siapin lauk yang mengolahnya nggak butuh waktu lama. Sebaiknya sudah menyiangi bumbu seperti bawang pada malam sebelumnya. Jadi pas sahur tinggal sreng sreng oseng-oseng deh.
Menu santap sahur, menurut suami saya HARUS yang bergizi dan menggugah selera. Ehm, pakai capslok karena penting, hihihi. Maklum, pas sahur itu bawaannya ngantuk, suka males makan. Begitu lihat lauknya nggak disukai, jadi sedikit deh makannya. Perlu makanan yang bergizi penting banget buat daya tahan tubuh dan energi selama berpuasa.
Itulah sebabnya saya nggak pernah bikin yang namanya perencanaan menu selama bulan Ramadan. Masak berdasarkan request 3 boyz, maunya dimasakin apa. Biar semangat menyantap menu sahur dan buka puasa.
Kali ini saya mau share sebagian menu ramadan favorit keluarga saya. Sebenarnya ada banyak, sih. Tapi saya seleksi dulu berdasarkan kepraktisannya.
Menu Sahur Praktis Bergizi: Sapo Tahu
Sapo tahu untuk menu sahur ini cocok banget, lho. Sudah ada sayur dan lauk dalam satu hidangan. Gizinya kumplit. Isiannya terserah kita, sesuaikan saja dengan stok di kulkas. Saya sih paling suka sapo tahu seafood menggunakan potongan cumi, ayam, dan udang.
Oia, sapo tahu ini jadi favorit 3 boyz karena menggunakan jamur shitake. Awalnya saya yang jadi penggemar jamur shitake. Kemudian saya menularkan pada anak-anak, haha.
Jamur shitake yang saya gunakan adalah yang kering. Rendam jamur semalaman di kulkas. Potong-potong ketika agak lunak, lalu rendam kembali dengan air matang. Air rendaman jamur digunakan untuk kuah sapo tahu.
Resep Sapo Tahu
Bahan:
- 1 buah tahu jepang (tofu), potong setebal 1 cm
- 4 buah jamur shitake kering, rendam dan potong-potong
- 2 siung bawang putih, geprek
- 1 buah bawang bombay ukuran kecil, iris kasar
- 1 batang wortel, iris melintang tipis
- 4 lembar sawi putih, iris kasar
- 3 lembar sawi hijau, iris kasar
- 1 helai daun bawang, iris serong
- 200 ml kaldu ayam
- 1 sdm saus tiram
- 1 sdt kecap asin
- 1/2 sdt kecap ikan
- merica secukupnya
- garam secukupnya
- minyak goreng untuk menumis
- Panaskan minyak goreng. Tumis bawang putih dan bawang bombay sampai harum.
- Masukkan wortel, aduk rata. Tuang air kaldu dan jamur. Masak sampai wortel agak empuk.
- Tambahkan isian seafood, oseng sampai berubah warna dan matang.
- Masukkan sayuran, tofu, saus tiram, kecap asin, kecap ikan, garam, dan merica. Masak sampai semua bahan matang. Koreksi rasanya.
- Angkat, sajikan hangat.
Menu Buka Puasa: Sate Lada Hitam dan Baby Buncis Crispy
Untuk berbuka puasa, favorit keluarga saya cukup kurma dan teh manis hangat. Minum es atau sirup untuk pelepas dahaga juga suka. Tapi nggak jadi kewajiban.
Kurma untuk tajil buka puasa |
Kami juga bukan keluarga yang mewajibkan gorengan untuk pembatal puasa. Makan secukupnya, jangan sampai kenyang. Karena habis itu lanjut ibadah shalat maghrib. Lalu kami langsung makan besar dengan nasi dan lauk pauk komplit.
Untuk buka puasa, saya bikin Sate Ayam Lada Hitam. Marinasi sate sebelumnya supaya bumbu meresap dan masaknya jadi cepat. Ini resepnya:
Resep Sate Ayam Lada Hitam
Bahan:
- 1 buah dada ayam, potong kotak
- 1 sachet bawang putih bubuk
- 2 sdm saus lada hitam siap pakai
- 1 sdt merica hitam butiran, tumbuk kasar
- garam secukupnya
- tusuk sate secukupnya
- margarin untuk memanggang sate di teflon
- Tata potongan daging ayam di tusuk sate.
- Marinasi dengan bawang putih bubuk, saus lada hitam, dan garam.
- Diamkan di kulkas selama minimal 1 jam. Atau bisa memarinasi dari siang untuk dimasak pada sore hari.
- Panaskan teflon datar anti lengket. Tumis margarin. Bakar sate sampai semua sisinya matang kecoklatan. Angkat, sajikan bersama sambal kecap.
Terus, sayurnya apa? Kebiasaan saya setelah memasak sayur aneka warna, menu berikutnya adalah sayuran hijau. Sebagai teman pendamping sang sate ayam, saya bikin Baby Buncis Crispy. Paduan yang pas untuk menu buka puasa yang bergizi dan memperkuat daya tahan tubuh.
Resep Baby Buncis Crispy
- 200 gr baby buncis, potong kedua ujungnya
- 3 siung bawang putih, iris tipis
- 4 siung bawang merah, iris tipis
- 1 buah cabe merah besar, iris serong
- 1 sdm saus tiram
- 1 sdt kecap asin
- merica secukupnya
- garam secukupnya
- 150 ml air matang
- minyak goreng untuk menumis
- Tumis bawang putih, bawang merah, dan cabe merah sampai harum.
- Masukkan baby buncis, aduk cepat dengan api besar.
- Kecilkan api. Beri air, garam, merica, kecap asin, dan saus tiram.
- Besarkan api, masak cepat sampai buncis matang namun tidak empuk. Matikan api. Koreksi rasanya.
Baby buncis crispy |
Gimana? Mudah bukan untuk memasak menu sahur dan buka puasa favorit keluarga. Intinya mah, jangan jadi beban ya Mak. Kalau pengen masak menu yang agak ribet, luangkan waktu khusus sekalian. Misalnya bikin frozen food sendiri sekalian banyak. Jadi pas sahur tinggal dimasak aja deh.